Agar Berkah, Awali Kerja dengan Basmalah

Mengawali kerja atau memulai aktivitas dengan mengucapkan basmalah (bismillah) dianjurkan agar pekerjaan berkah.

Basmalah Bismillah
Kaligrafi Basmalah (Qawza)

Katalisnet.com — Basmalah (بسملة) adalah kalimat “bismillahirohmanirohim” (بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم) yang artinya “dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang”.

Kalimat “bismillah” ini ada di setiap awal surat dalam Al-Qur’an, kecuali Surat At-Taubah. Umat Islam dianjurkan membaca basmalah setiap kali memulai aktivitas. Mengawali kerja dengan basmalah akan membuat pekerjaan berkah.

Anjuran memulai aktivitas antara lain mengacu pada perintah Allah Swt kepada Nabi Muhammad Saw dalam wahyu pertama:

اقرأ باسم ربك 

“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu” (QS. Al ‘Alaq: 1).

Dilansir Islamqa,  perkataan seseorang bismillah (بسم الله) sebelum memulai aktivitas mengandung arti meminta pertolongan Allah dan mengharapkan keberkahan dari-Nya.

Read More

Menurut Imam Ibnu Jarir, sesungguhnya Allah Swt. mengajarkan Nabi Muhammad saw untuk memulai dan menyebut nama-nama Allah yang baik (Al-Asmaul Husna) sebelum melaksanakan semua aktivitas.

Terdapat sesuatu yang tersembunyi dalam ungkapan basmalah sebelum memulai aktivitas. Kata yang tersembuyi tersebut kira-kira: “Saya memulai aktifitas saya dengan basmalah, seperti “dengan nama Allah saya membaca (بسم الله أقرأ) –kata kerja “membaca“ diakhirkan dan disembunyikan.

Contoh lain:  “dengan nama Allah aku menulis (بسم الله أكتب) atau  “dengan nama Allah aku berkendara (بسم الله أركب).

Ketika kata kerjanya diakhirkan, maka hal itu lebih baik untuk mendapatkan berkah dengan mendahulukan nama Allah, dengan tujuan pengkhususan, yaitu “saya memulai dengan nama Allah”.

Dengan demikian, mengucapkan basmalah saat memulai pekerjaan hakikatnya berdoa, yaitu memohon pertolongan dan perlindungan Allah Swt agar pekerjaan lancar, kelar, dan berkah, berkat kasih sayang Allah Swt.

Kata “arrohman” (الرحمن) dalam basmalah artinya adalah memiliki rahmat yang luas. Kata “arrohim” (الرحيم) bermakna Allah Swt. menyampaikan semua rahmat-Nya kepada siapa saja yang Dia kehendaki.

bismillah basmalah

Tanpa Basmalah Putus Berkah

Dalam sebuah hadits dari Abu Hurairah disebutkan, pekerjaan tanpa basmalah berpotensi putusnya keberkahan.

كُلُّ أَمْرٍ ذِيْ بَالٍ لاَ يُبْدَأُ فِيْهِ بِـ : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ فَهُوَ أَبْتَرُ

“Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan ‘bismillahirrahmanir rahiim’, amalan tersebut terputus berkahnya.” (HR Al-Khatib dalam Al-Jami’, dari jalur Ar-Rahawai dalam Al-Arba’in, As-Subki dalam tabaqathnya)

Jika kita cermati dan perhatikan bagaimana doa-doa yang diajarkan Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari yang selalu dimulai dengan basmalah. Misalnya doa makan, doa tidur, dan doa bepergian keluar rumah.

Nabi Saw menegaskan, ucapan basmalah dalam memulai aktivitas terkait godaan setan.

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللهِ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ ﷺ يَقُولُ إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ فَذَكَرَ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ لَا مَبِيتَ لَكُمْ وَلَا عَشَاءَ وَإِذَا دَخَلَ فَلَمْ يَذْكُرْ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ أَدْرَكْتُمْ الْمَبِيتَ وَإِذَا لَمْ يَذْكُرْ اللهَ عِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ أَدْرَكْتُمْ الْمَبِيتَ وَالْعَشَاءَ

Dari Jabir bin ‘Abdullah; Sesungguhnya dia mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Jika seseorang menyebut nama Allah ketika hendak masuk rumahnya dan ketika hendak makan, maka setan berkata; “Kalian (bangsa setan) tidak bisa menginap dan tidak bisa makan!” Jika seseorang tidak menyebut nama Allah ketika hendak masuk rumahnya, maka setan berkata; “Kalian bisa masuk dan bisa menginap.” Jika seseorang tidak menyebut nama Allah sewaktu hendak makan, maka setan berkata; “Kalian bisa menginap dan makan malam.” (HR Muslim)

Maka, mari biasakan mengawali kerja dengan basmalah, agar pekerjaan berkah. Mengwali aktivitas dengan basmalah juga mengandung doa agar segala urusan lancar dan berkah. Amin Ya Robbal ‘Alamin!

 

Related posts