Awali dengan Basmalah, Insya Allah Berkah

Awali dengan Basmalah, Insya Allah Berkah

Katalis.net — Kaum muslim dianjurkan mengawali segala sesuatu, seperti bekerja, dengan membaca basmalah. Basmalah adalah ucapan bismillahir rahmanir rohim yang artinya “dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang”.

Mengucapkan basmalah sebelum memulai pekerjaan bermakna memohon izin, restu, berkah, dan pertolongan Allah SWT agar pekerjaan lancar dan kelar dengan baik.

Menurut Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin, dengan mengucapkan basmalah seorang insan meminta tolong dengan perantara semua Nama Allah.

“Seorang yang membaca basmalah bertawassul kepada Allah ta’ala dengan menyebutkan sifat rahmah. Karena sifat rahmah akan membantu insan untuk melakukan amalnya. Dan orang yang membaca basmalah ingin meminta tolong dengan perantara nama-nama Allah untuk memudahkan amal-amalnya” (Shifatush Shalah).

Banyak contoh kenapa basmalah sebaiknya diucapkan saat memulai sesuatu. Salah satunya kitab suci umat Islam, Al-Qur’an, diawali dengan basmalah.

Al-Qurthuby dalam tafsirnya menyebutkan, para sahabat sepakat menjadikan basmalah tertulis sebagai ayat permulaan dalam Al-Qur’an.

Read More

“Inilah kesepakatan mereka yang menjadi permanen –semoga Allah meridhai mereka– dan Al Hafizh Ibnu Hajar yarhamuhullah pun menyebutkan pernyataan serupa di dalam Fathul Baari (Ad Dalaa’il Wal Isyaaraat ‘ala Kasyfi Syubuhaat).

Nabi Muhammad Saw bila menulis surat juga memulai dengan bismillaahirrahmaanirrahiim (Shahih Bukhari, Fathul Bari).

Awali dengan Basmalah, Insya Allah Berkah

Contents

Hadits Tentang Keutamaan Basmalah

Syaikh Abdullah bin Shalih Al Fauzan berkata: “Adapun hadits-hadits qauliyah tentang masalah basmalah, seperti hadits, ‘Kullu amrin dzii baalin laa yubda’u fiihi bibismillaahi fahuwa abtar’, adalah hadits yang dilemahkan (dhoif) oleh para ulama.”

Hadits tersebut dinilai  dha’ifun jiddan (sangat lemah) karena merupakan salah satu riwayat Ahmad bin Muhammad bin Imran yang dikenal dengan panggilan Ibnul Jundi.

Al Khathib berkata di dalam Tarikh-nya (5/77): ‘Orang ini (Ibnul Jundi) dilemahkan riwayat-riwayatnya dan ada celaan pada madzhabnya.’ Maksudnya: karena ia cenderung pada ajaran Syi’ah.

Ibnu ‘Iraq berkata di dalam Tanziihusy Syari’ah Al Marfuu’ah (1/33): ‘Dia adalah pengikut Syi’ah. Ibnul Jauzi menuduhnya telah memalsukan hadits.’

Hadits tersebut juga dinyatakan lemah oleh Al Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah sebagaimana dinukil dalam Futuhaat Rabbaniyah (3/290).

Hikmah Memulai dengan Basmalah

Hikmah yang tersimpan dalam mengawali perbuatan dengan bismillahirrahmaanirraahiim adalah demi mencari barakah dengan membacanya.

Karena ucapan ini adalah kalimat yang berbarakah, sehingga bila disebutkan di permulaan kitab atau di awal risalah maka hal itu akan membuahkan barakah baginya.

Selain itu, di dalamnya juga terdapat permohonan pertolongan kepada Allah ta’ala ( Syarh Kitab Kasyfu Syubuhaat Syaikh Shalih Al-Fauzan). Basmalah juga termasuk pujian dan dzikir yang paling mulia (Taudhihaat Al Kasdalamyifaat).

Maka, awali dengan basmalah. Insya Allah, berkah. Amin! (Muslim)

 

Related posts