Oleh Meriza Hendri
“Pandemi Covid 19 sudah mengubah konteks bisnis dan bahkan sudah memaksa manajemen untuk melakukan remodeling bisnisnya,” kata seorang teman dalam sela-sela diskusi bisnis dengan beberapa pengusaha muda.
Bagi pengusaha, pertahanan bisnis sangat diuji saat ini agar bisa terus menghasilkan value dalam bisnisnya.
Hmmm…. inilah yang disebut sebagai bagian dari konteks strategic management yang harus dipahami oleh setiap pengusaha, khususnya entrepreneur dalam menjalankan usaha untuk bisa tetap mencapai sustainable competitive advantage dan pada akhirnya bisa membuat usahanya menghasilkan kinerja sesuai dengan target yang sudah ditetapkan pemegang saham.
Konteks yang dimaksud adalah lingkungan bisnis yaitu segala sesuai yang berada di dalam ataupun di luar perusahaan yang mempengaruhi jalannya perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut.
Hanya saja, manajemen perusahaan periu memahami karakteristik lingkungan ini yaitu selalu berubah, tidak pasti dan tidak bisa dikontrol dan mengalami turbulensi.
Inilah yang menjadi tantangan besar ketika bicara tentang manajemen stratejik dalam konteks bisnis dan manajemen yang harus dimiliki manajemen. Perubahan lingkungan ini akan menimbulkan peluang dan ancaman, kekuatan dan kelemahan dalam bisnis yang dapat dianalisis dengan menggunakan tools swot analysis.
Ada satu yang harus dimiliki juga oleh manajemen yaitu data yang valid dan reliable yang berhubungan dengan lingkungan bisnis tersebut. Data tentang pesaing, konsumen, distributor dan supplier sebagai bagian dari lingkungan eksternal mikro.
Data-data ini akan sangat penting bagi manajemen untuk dimiliki agar bisa membuat keputusan stratejik berhubungan dengan nilai bagi konsumen.
Data lainnya adalah data tentang kondisi politik, ekonomi, sosial – budaya, teknologi dan hukum serta lingkungan alam yang berada disekitar bisnis. Data-data ini akan menampilkan sebagai sebuah peluang atau ancaman bagi bisnis.
Yang kalah penting tentu adalah data tentang kondisi keuangan perusahaan, pemasaran, operasi,sumber daya manusia sampai kepada operasional perusahaan. Apalagi data tentang digitalisasi perusahaan yang dapat digunakan sebagai kekuatan ataupun kelemahan manajemen dalam menghadapi kondisi pandemic covid 19 ini.
Oleh karena itu, membahas lingkungan bisnis yang berhubungan dengan pandemic covid 19 ini tidak bisa dilepaskan dari konteks manajemen stratejik yang harus dikuasi oleh manajemen agar bisa membuat perusahaan tetap bisa unggul dan dapat mencapai tujuan perusahaan.*
Dr Meriza Hendri, SIP, MM adalah Direktur PT Strabiz Manajemen Bandung dan dosen MM Universitas WIdyatama Bandung. Aktif sebagai Ketua Perkumpulan SINERGITAS ABCGM Jabar, Pengurus Kadin Bandung, Narasumber Program Belbiz on Radio K-Lite 107,1 FM serta Penasehat Katalisplus.com. Kompetensi inti Dr Meriza adalah Strategic Management dan siap berbagi ilmu sebagai pembicara di perusahaan, pemerintahan, organisasi non profit. Untuk menghubungi Dr Meriza Hendri, follow IG @merizahendri